Level Krisis Anak Muda

Guys, kalian tau gak sih kenapa waktu kita single dan pengen banget punya pacar, orang-orang malah bilang gini:

"Pacar itu pelengkap kebahagiaan. Jika kamu mencari pacar hanya untuk menemukan kebahagiaan, kamu salah besar. Kamu harus sudah bahagia dan mencintai dirimu sendiri pada saat masa single, dengan begitu saat kamu memiliki pacar, kebahagiaan itu akan meluap-luap. Bila mencari pacar karena kesepian, saat pacarmu hilang kamu akan terpuruk. Pacaran adalah masa dua orang saling melengkapi satu sama lain. Jika kamu kosong, bagaimana kamu bisa mengharapkan pasanganmu menjadi sumber kebahagiaan itu?"

Writer lagi nonton film berjudul "Critical Eleven" dan ini benar2 sebuah contoh yang bagus, besides itu film bagus banget untuk menceritakan hal ini. Yap, kenapa banyak buku yang nulis tentang "waiting the mr or mrs right" dan inti topiknya adalah how you increase ur ability, develop ur skills, expand ur capacity, itu karena sumber kebahagiaan gak bisa ditemukan di diri orang lain. Oke, misalkan sudah jadi suami istri, benturan dan masalah pasti selalu datang. Namanya hidup, selalu ada badai lah. Ibarat kita lagi berlayar di tengah laut, gak mungkin langit selalu cerah seperti saat matahari terbit, gak mungkin cuaca selalu adem, ada masanya badai datang atau saat-saat panas terik. Yups, seperti itu juga kehidupan kita, gak akan berjalan flat atau sweet terus menerus. Jika kita tidak siapkan diri kita dengan baik, saat kita punya pasangan bisa jadi kita semakin terpuruk dan kemungkinan besar kita menyeret pasangan kita jatuh ke jurang.

Beberapa orang berkata seperti ini:
"Orang hebat yang punya skills dan potensi, kalau bertemu orang yang salah (pasangan) maka dia akan terkubur, there will no shining moment anymore. Tapi, ada orang yang biasa ajah, saat bertemu orang yang tepat, dia langsung shine well."

Jadi intinya, cari pasangan dengan hati-hati. Jika mendapat pasangan yang salah maka hidup kita bukannya makin lengkap tapi makin banyak hal yang hilang dan makin banyak masalah yang tidak bisa kita selesaikan. Untuk hal ini, writer akan coba jelaskan lebih lanjut. Jadi gini, konsep pacaran atau memilih pasangan hidup tujuannya untuk saling mengasihi dan saling melengkapi. Kasih sendiri artinya memberi, berkorban tanpa batas. Namun jika kita sendiri saja masih kosong, bagaimana bisa kita mengasihi orang tersebut? Dua orang yang sama-sama kosong tidak akan bisa memenuhi satu sama lain karena keduanya tidak memiliki apaoun yang bisa diberikan kepada pasangannya, akhirnya malah berujung pada kehancuran. Oleh sebab itu, belum kita memiliki pasangan, kita harus terlebih dahulu mencintai diri kita, menikmati masa single dengan baik, bukan buru-buru cari pacar agar terlihat wah di depan teman-teman.

Oyah, dalam film yang tadi kusebutkan, ada scene saat pasangan yang telah menjadi suami istri harus hidup seperti orang single, misalkan karena pasangan kita bekerja di luar kota dan hanya akan bertemu mungkin beberapa bulan sekali. Siklus hidup kita yang sudah terbiasa melakukan segala hal berdua, tiba-tiba kita harus sendirian itu akan membuat kita merasa terpuruk. Tetapi, sebagai wanita yang kuat dan berkualitas, kita dapat mengembalikan siklus karena hidup berjalan bukan soal berdua pasangan. Ada saatnya kamu hidup sendiri dan menjalani aktivitas seperti masa single. Mungkin juga ada musibah sehingga suami meninggal dunia dan kamu harus tetap melanjutkan hidupmu dan membesarkan anak-anak. Apabila pada saat berpacaran kamu tidak mengenal dirimu, tidak merasakan kebahagiaan dan tidak mencintai dirimu sendiri, pada saat badai ini menghampiri, kamu akan terseret arus badai dan menghilang. Ya, writer juga tidak mengharapkan hal ini terjadi, tetapi misteri kehidupan kita tidak ada yang pernah tau. Kita sebaiknya berjaga-jaga, dan harus mencintai Tuhan diatas segalanya.

Ada 1 ruang kosong dalam diri setiap manusia yang tidak bisa diisi oleh siapapun dan apapun kecuali Tuhan Yesus. Kita harus terus belajar untuk menempatkan Tuhan diatas segalanya. Dalam setiap aktivitas dan keseharian kita, libatkan Tuhan. Cintai Tuhan sepenuhnya, bergantung pada Tuhan bukan pada manusia. Pasangan kamu bisa saja membuatmu kecewa, bisa saja kamu bertengkar dan gengsi membuat hubungan kalian semakin menjauh. Well, u just need to go to ur bed, close the door and start praying. Tuhan Yesus itu Bapa, kita adalah anak-anak Allah, jadi kalau sedang sedih, berbeban berat, ayo datang ke Bapa, ceritain semua keluh kesah kamu. Kamu ga perlu diskotik, minuman keras, rokok, sex, pacar, karaoke, bar, atau apapun. Saat krisis seperti itu, yang kamu butuh hanyalah duduk diam di kaki Bapa dan rasakan pelukan hangat dari-Nya yang membuatmu damai dan tenang. Seriously, it works. Everytime, yeah, anytime He'll be right there for you. He never leaves you alone. Kamu berjalan dengan Tuhan setiap hari sepanjang musim hidupmu.

Jangan kabur cari pasangan dengan pemikian akan bahagia sebelum kamu cari Tuhan. Hanya Tuhan sumber kebahagiaan yang sejati. Kalau sudah cinta Tuhan, sudah cinta diri sendiri, sudah menjadi lebih dewasa, percayalah tanpa dicari pasanganmu akan muncul. Yups, dia akan muncul tepat pada waktunya. Dia juga adalah seorang terbaik yang telah Bapa siapkan buat kamu. Yang terpenting adalah kamu fokus untuk Tuhan. Seperti ayat firman di Matius 6:33 yang berkata:
"Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu"

Okeh ya, sudah ngerti kan sekarang. Hope you guys will find the right man and woman.. A Godly man and woman of God.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kehidupan Setelah Pernikahan

Kegalauan Menjelang Merit